Senin, 31 Oktober 2016

Cerita Dewasa Bercinta Dengan Gadis Pingsan

Butuh Sex Kategori : Cerita Dewasa Sex ABG 2016 “Cerita Dewasa Bercinta Dengan Gadis Pingsan”, Cerita Sex Tante Girang 2016, Cerita Dewasa Janda Terbaru, Cerita Sex Salon++ Terbaru, Cerita Sex Perawan 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,

Butuhsex.com kali ini menceritakan pengalaman Sex dari seorang Siswa yang Bernama Bastian. Sungguh beruntung sekali bastian ini, didalam tertinggalnya dia oleh rombongan study tournya dia menemukan seorang gadis seumuranya yang pingsan dan terdampar dipantai. Karena Gadis itu pingsan Bastian-pun bisa leluasa merakan nikmatnya liang senggama gadis itu. Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak baik baik cerita dewasa ini.


Cerita Dewasa Sex ABG 2016 | Cerita Dewasa Bercinta Dengan Gadis Pingsan | Cerita Sex Tante Girang 2016, Cerita Dewasa Janda Terbaru, Cerita Sex Salon++ Terbaru, Cerita Sex Perawan 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,
Cerita Dewasa Bercinta Dengan Gadis Pingsan

Namaku Bastian, aku adalah seorang ABG yang berusia 17 tahun. Aku mempunyai tinggi badan sekitar 170 cm, berat badan 58 kg, cukup ideallah postur tubuhku. Disini aku akan berbagi cerita sex yang hot dari pengalaman saya dengan seorang wanita. Bisa dibilang pengalaman Sexs-ku ini sangat jarang dialami oleh orang lain, dan saya yakin para pembaca-pun mengatakan seperti itu setelah membaca cerita sexs-ku ini.

Tian nama panggilanku, selain berpostur tubuh ideal, aku juga memiliki wajah yang sedikit ganteng,hhe. Saya kira cukup pembukaan ceritanya, sekarang menuju pada cerita sex mesum pribadi Mas Bastian yang paling Ganteng. Pada suatu hari pihak sekolahku mengadakan Study Tour di sebuah pantai di daerah Jabar ( jawa barat). Kami semua sampai di lokasi sekitar pukul 03.00 dini hari.

Karena kami sampai di lokasi wisata pada Pukul 03.00 dini hari, teman satu sekolahku dan semua guru-pun lelah dan langsung tidur di penginapan yang sebelumnya sudah dibooking. Namul hal itu tidak terasa olehku, karena ketika perjalanan ke objek wisata aku sempat tidur. Maka dari itu sesampianya disana akupun bisa tertidur 1 jam kemudian tepatnya pada pukul 05.00 dini hari.

Tidak terasa waktupun berlalu, sampai pada akhirnya aku terbangun sekitar Pukul 08.45 pagi. Namun ketika aku terbangun aku merasa bingung, karena pada saat itu teman-teman sekamarku sudah tidak ada di kamar. Wah nampaknya aku ketinggalan deh ini, ucapku. Saat itu aku-pun segera keluar kamar dan melihat bus sudah tidak ada, hal itu menandakan bahwa mereka sudah pergi ketempat wisata.

Karena merasa kurang yakin aku-pun sempat menanyakan kepada staff hotel, setelah bertanya ternyata benar rombongan sekolahku telah berangkat ke lokasi wisata. Sekitar jam 07.00 pagi mereka sudah berangkat. Saat itu merasa sangat kesal akan hal itu. Aku kesal sekali tidak bisa ikut dan yang paling membuat aku jengkel adalah, mengapa teman sekamarku tidak membangunkan aku. Benar-benar keterlaluan mereka.

Untuk menghilangkan rasa kesalku, akupun langsung keluar dan bejalan-jalan di pantai. Kebetulan sekali hotel tempat kami menginap berdekatan dengan sebuah pantai. Sesampainya di pantai, aku merasa aneh saat itu, karena pantai ini suasana-nya sangat sepi, bahkan tak ada seorangpun kecuali aku. Lalu aku berfikir, mungkin pantai ini sepi karena pantai ini bukanlah tempat wisata.

Saat itu terlihat banyak sampah dan tanaman bakau yang cukup lebat di tepi pantai ini. Mungkin saja hal itu yang menyebabkan orang tidak suka berkunjung di pantai ini. Dengan bertelanjang kaki saat itu mulai menelusuri pantai, tak jarang sepanjang pantai aku banyak menemukan berbagai jenis sampah. Tanpa aku duga ditengah perjalanku dikagetkan dengan adanya sesosok orang yang terkapar di tepi pantai.

Karena aku penasaran, maka aku-pun segera menghampirinya, dan segera menepikanya di bawah pohon tepi pantai yang cukup rindang. Setelah kuperhatikan secara seksama, ternyata dia adalah seorang gadis yang usianya sebaya denganku. Saat itu aku coba memeriksa denyut nadinya, ternyata setelah aku periksa denyut nadinya masih berdenyut dan tubuhnya-pun masih hangat.

Karena dia masih hidup aku-pun mengamati lagi gadis itu. Sungguh sebuah rejeki aku bisa menemukan gadis yang berparas cantik, berkulit putih, bertubuh sintal dan berambut panjang. Pada saat itu Gadis itu memakai hanya mengenakan pakaian renang yang cukup indah dan mahal nampaknya. Dalam hening aku merasa bingung karena memikirkan darimana datangnya gadis ini.

Saat itu aku mencoba memeriksa memeriksa sekujur tubuhnya, dengan maksud siapa tahu ada identitas yang terselip di baju renangnya. Namun ketika aku aku memeriksa tubuhnya, spontan terlintas ide ngeres di otakku. Saat itu sesekali aku menyentuh buah dada-nya yang lumayan kenyal dan besar bagi gadis seumurannya. Saat itu aku juga memperhatikan area kewanitaan-nya yang nampak menyembul indah.

Karena aku laki-laki normal, saat itu tidak terasa kejantananku sudah ereksi hebat, dan seketika timbullah niat buruk untuk menyetubuhi gadis itu. Karena saat itu hanya ada aku dan gadis pingsan yang aku temukan tadi, tanpa buang waktu niat cabulku-pun kulancarkan. Mulailah aku melucuti celana renangnya yang menutupi tubuh dan kewanitaan-nya yang menyembul indah.

Stelah terlepas, maka terlihatlah kewanitaan dengan bulu kewanitaan yang sangat terawat dihadapanku. Tanpa berfikir panjang akupun mulai menyentuh bibir kewanitaan-nya, berhubung aku si otong (penis) sudah tidak tahan lagi, maka aku-pun bergegas melepas celana pendek, celana dalamku. Sembari memandangi indahnya tubuh gadis itu, kejantanankukupun aku gesek-gesekkan pada kewanitaan gadis itu.

“ Beuhhh, nikmat sekali ternyata rasanya... ”

Sembari masih menggesek-gesekan kejantananku pada kewanitaann gadis itu, tak lupa tanganku meraih buah dada-nya yang kenyal lalu aku remas-remas dengan penuh gairah. Sesekali aku juga memainkan puting susu-nya yang berwarna kemerah-merahan itu. sembari tangan kiriku memegang buah dada-nya, tangan kanan-kupun sekarang bergerak menuju liang senggamanya. Saat itu aku mencoba menusuk-nusukkan jemariku kedalam liang senggama yang masih sempit itu.

Secara perlahan aku menusukan jariku kedalam liang senggama gadis itu, setelah beberapa saat pada akhirnya jemariku berhasil masuk ke dalam liang senggama-nya.
Tidak kusangka ternyata dia masih Virgin, dan keluarlah sebercak darah yang mengalir dari liang senggamanya. Saat itu aku sempat terkejut karena tiba-tiba gadis itu bergerak, mungkin saja dia merasakan sakit ketika jariku menembus selaput daranya.

Seketika aku-pun langsung menghentikan perbuatanku, karena aku takut dia sadarkan diri dan akan berteriak jika melihat aku sedang melakukan hal cabul ketika dia tersadar. Setelah beberapa saat aku hentikan, ternyata dia masih tidak sadarkan diri. Saat itu aku masih sempat menunggu sekitar 10 menit untuk memastikan jika dia benar-benar masih tidak sadarkan diri.

Lalu setelah benar-benar yakin dia masih pingsan, aku-pun kembali melanjutkan bermain di arena kewanitaan-nya dengan jemariku. Setelah itu aku-pun mencoba bermain dengan gaya lain, ketika itu aku mendekatkan wajahku ke depan bibir kewanitaan-nya gadis itu. Kulihat bibir kewanitaan-nya berlumur sedikit bercak darah akibat sodokan jariku yang menembus selaput daranya tadi.

Karena aku sudah terlanjur nafsu dan khilaf akupn tidak perduli dengan bercak darah itu, dan aku-pun langsung melahap kewanitaan gadis itu sembari kedua tanganku membuka lebar dinding bibir kewanitaan-nya. Setelah beberapa saat aku menciumi kewanitaan-nya, aku mulai lidahku menjulurkan lidahku untuk memainkan clitoris-nya. Masih dengan keadaan pingsan, aku mendengar nafas gadis itu memburu.

Seketika itu hembusan nafasnya menjadi lebih cepat dan tidak beraturan. Ketika nafasnya makin tidak beraturan, tiba-tiba dari lubang itu keluar cairan putih bening yang hangat membasahi lidahku. Sungguh hebat sekali gadis itu, dalam keadaan yang tidak sadarkan diri dia bisa orgasme, hha… mantap.

Berhubung gadis itu sudah orgasmen dan masih tidak sadarkan diri, aku-pun langsung mempersiapkan kejantananku yang sudah mencapai ukuran maksimal itu, untuk memcoba memasuki liang senggama-nya. Aku langsung mencoba memasukkan kejantananku ke dalam kewanitaan itu dengan menggesek-gesekan kejantananku terlebih dahulu, tapi ketika aku akan memasukan kejantananku ke dalam liang senggama-nya ternyata liang senggama-nya masih sangat sempit.

Saat itu terasa sangat sulit sekali memasukan kejantananku kedalam Vagina Gadis itu, sampai-samapi kejantananku yang sudah ereksi maksimal tidak kuat untuk menembus kewanitaan gadis itu. Huffttt, sunguh susah menembus memek perawan. Namun aku tidak menyerah begitu saja, secara perlahan aku terus mencoba menusukan kejantananku. Setelah susah payah akhirnya,

“ Zlebbbbbbbbbb ”,

Terbenamlah seluruh kejantananku didalam vagina itu. Setelah berhasil masuk kedalam lubang kewanitaan itu, kurasakan seakan kejantananku seperti dipijat-pijat oleh dinding Vagina gadis itu,

“ Ouhhhhhhhhh…. Nikmatnya surga dunia ini… ”, ucapku puas.

Setelah terbenam seluruhnya kurasakan hangatnya lubang kewanitaan membuat kejantananku semakin keras saja. Lalu aku langsung mengangkat pinggul gadis itu sejajar dengan kejantananku. Dengan perlahan aku gerakan kejantananku keluar masuk dari liang senggamanya,

“ Eughhhhh… Nikmat sekali… Sssss… Aghhhhh… ”, desahku merasa nikmat.

Setelah sekitar 15 aku menggenjot kewanitaan gadis itu dengan tempo pelan, kini aku mempercepat genjotanku dengan liar dan penuh nafsu,

“ Ouhhh… Sssss… Aghhh… Plak… Plak… Plak… ”, desahku bercampur suara hentakan kulit kami yang menempel ketika aku menggoyangkan pinggulku.

Tidak lama kemudian kurasakan ada sesuatu yang mendesak pada pembulu darah pada kejantananku, dan,

“ Aghhhhh… Crotttt… Crotttt… Crotttt… ”,

Pada akhirnya tersemburlah semua spermaku di dalam liang senggama gadis itu, aku merasa nikmat dan melayang-layang. Sungguh luar biasa orgasme yang kurasakan saat itu. seketika itu aku-un langsung terkulai lemas di atas pasir pantai. Sejenak aku membaringkan tubuhku di samping gadis itu. Aku barbaring sambil memandang ke atas dan sesekali aku memandang wajah gadis itu yang terlelap dengan wajahnya yang lugu. Dan sesekali aku memegang buah dada-nya yang sangat menggoda.

Tidak terasa haripun sudah sore, saat itu aku terus memainkan tubuhnya karena aku tak mau melewatkan kesempatan ini. Beberapa saat aku berpikir untuk menemani dia hingga sadar. Tapi kadang aku merasa takut akan apa yang telah aku lakukan tadi. Tapi setelah berpikir beberapa kali, akhirnya aku memutuskan untuk menemani gadis itu hingga siuman.

Ditemani api unggun dan debur ombak, sambil bersandar di pohon aku memeluk gadis itu dari belakang. Dan walaupun begitu pikiran kotorku tak pernah hilang. Sambil aku memeluknya, mencoba untuk menghangatkannya, tanganku tak henti-hentinya memegangi buah dada-nya yang waktu itu dia masih telanjang karena aku tidak ingat untuk memakaikan pakaian renangnya.

Pada waktu itu aku melihat jam tanganku menunjukan tepat pukul 19.00 malam. Beberapa saat kemudian akhirnya gadis itupun siuman, dia terkejut ketika dia melihat aku disampingnya dan sadar bahwa dirinya telah telanjang bulat,

“ Hah… Kamu siapa, kenapa kamu disini dan mengapa aku telanjang ??? kamu melakukan apa padaku ?? ”, ucapnya kaget bercampur kemarahan.

“ Sudah-sudah tenang dulu, tolong diam sebentar dandengarkan aku !!! tenanglah, aku akan menjelaskan semuanya kepadamu ”, ucapku dengan santainya.

Kemudian akupun menjelaskan semuanya, dari mulai aku menemukan dia sampai dia siuman. Mendengar ceritaku dia sempat meneteskan air mata. Dengan air mata bercucuran, dia menceritakan semuanya kepada aku. Dari ceritanya aku mengetahui ternyata dia adalah putri dari seorang jutawan dari kota B dan tak lupa kamipun berkenalan. Gadis itu ternyata bernama Dila.

Saat itu dia mengatakan kepadaku mengapa dia tidak sadarkan diri, ternyata dia terseret ombak ketika dia sedang berenang di pantai hingga tidak sadarkan diri. Kemudian kamipun mulai akrab dan Dila-pun berkata,

“ Tian, kamu bisa tolongin aku nggak... ”, ucap-nya.

“ Apa saja pasti akan akau lakukan Dil ”, jawabku.

“ Terima kasih sebelumnya ya Tian, aku kedinginan sekali nih tian, dan aku tidak bawa pakaian, hanya baju renang ini saja yang aku bawa ”, ucapnya memelas kepadaku.

“ Yasudah sini aku peluk kamu biar kamu hangat ”, ucapku menawarkan kehangatan.

Kemudian dia mulai mendekat dan dan aku mulai memeluk nya di dalam pelukanku,

“ Dil, kalau kamu cuma begini saja, kamu pasti masih akan kedinginan ”, ucapku penuh dengan pikiran cabul lagi.

“ Lalu aku harus bagaimana Tian biar aku nggak kedinginan ? ”, tanyanya padaku polos.

“ Agar kamu tidak kedinginan kamu harus menggerakan tubuh kamu ”, ucapku.

Lalu Dila-pun mulai menggerakan tubuhnya, sesekali dia melompat lompat agar dia merasa hangat. Namun hal itu percuma saja, karena selain dia telah lama terendam air laut, dan juga suasana dipantai dingin sekali karena angin diapun berkata padaku,

“ Tian… Kenapa aku masih dingin ya ”, ucapnya padaku.

Lalu aku memberanika diri untuk menawarkan hal lain kepadanya,

“ Masih dingin ya Dil, Eummmm... gimana yah… Eeeeee… gmana kalau kita itu aja... Eummmm... ML maksudky ”, ucapku agak ragu.

“ Hah, Apa ?!!! ”, ucapnya kaget.

“ Gimana Dil kamu mau nggak, aku yakin kalau kita ML pasti tubuh kamu nanti terasa hangat? ”, ucapku penuh trik dan pikiran cabul .

“ Eummm... giman ya Tian… aku takut kalau begituan… tapi... ”, ucapnya bingung.

“ Sudah nggak udah takut, kita coba lakukan saja... ”, kataku sambil memeluk dan menciumnya dengan lembut.

Beberapa saat kamu berciuman dengan tubuh tanpa busana. Sesekali tanpa disengaja kejantananku yang sedang berdiri menyentuh-nyentuh perutnya. Setelah beberapa menit kami berciuman, aku langsung menarik mulutku dari mulutnya. Aku langsung menyuruhnya untuk mengulum kejantananku yang dari tadi Ereksi,

“ Sekarang kamu coba sepongin kontol aku yah !!! ”, pintaku.

Tanpa banyak bicara dia langsung menuruti semua apa yang saya katakan. Dia langsung mengulum kejantananku. Pertama dia masih ragu, tetapi setelah beberapa saat dia mengulum kejantananku akhirnya dia menikmatinya dan nafas-nyapun mulai tidak beraturan,

“ Ya gitu… terus Dil… Ssss… bagus sekali... Oughhh… ”, desahku.

Setelah beberapa menit dia mengulum kejantananku, serasa aku akan menyemburkan lahar panasku, namun aku tidak rela jika harus orgasme dengan sebuah kuluman. Lalu aku-pun mengeluarkan kejantanku dari dalam mulutnya dan,

“ Dil, sekarang aku jilatin memek kamu yah !!! ”, ucapku.

Tanpa banyak bicara Dila-pun kemudian dia langsung merebah di pasir dan membuka selangkangannya lebar-lebar. Kemudian aku memulai dengan menciumi pahanya lalu berpindah ke dadanya lalu ke perutnya lalu aku manciumi bibir kewanitaan-nya. Setelah seluruh permukaan bibir kewanitaan-nya aku jilati, aku mencoba membuka kewanitaan-nya lebar lebar dan langsung menghisap clitoris-nya yang sudah mengeras,

“ Oughhhh… geli sekali tian... Ssss… Aghhhh…. ”, ucapnya geli-geli nikmat.

Saat itu aku memainkan clitoris-nya yang tersasa hangat dimulutku. Diapun mengeluarkan desahan-desahan kecil yang membuatku semakin ingin melumat seluruh kewanitaan-nya. Setelah beberapa saat aku melumat kewanitaan-nya itu, aku langsung menghentikan permainanku itu,

“ Ihhhh... kenapa berhenti sih Tian, Lagi enak-enaknya tau... huhhh… ”, ucapnya sedikit kecewa.

“ Udah jangan cemberut gitu dong, aku bakal kasih kamu yang lebih nikmat... ”, ucapku.

Tanpa banyak bicara lagi, aku langsung meraih kejantananku yang sudah berdiri lagi. Aku langsung mengarahkan kejantananku kearah kewanitaan-nya yang sudah terlihat basah sekali. Dan ketika aku memasukannya ternyata kali ini lebih mudah dari sebelumnya. Diiringi desahan yang sedikit keras, aku tanamkan kejantananku dalam-dalam,

“ Aowww... aduh, Sakit Tian... ”, ucapnya kesakitan.

Lalu dengan perlahan aku mulai manggenjot pinggulku. Secara perlahan desahan sakit yang keluar dari mulut Dila-pun berubah menjadi desahan nikmat,

“ Sssss... Oughhh… enak Tian... ayo terus... Aghhhh… ”, desahnya mulai menikmati hubungan sex kami.

Ditengah aku sedang menggenjot kewanitaan-nya, aku langsung menyuruhnya untuk bangkit,

“ Dila... kita coba dogy style Yuk !!! ”, pintaku.

“ Apa tuh Tian… ? ”, ucapnya polos.

“ Sekarang kamu nungging seperti anjing kencing yah ”, ucapku mengarahkannya.

“ Oh itu ya Tian, baiklah... ”, ucapnya menggiyakan permintaanku.

Kemudian dia menungging dan aku langsung menyambut kewanitaan-nya dari
belakang. Lalu akupun langsung menggenjot kembali pinggulku ini,

“ Aghhhhh... Aghhhhh... enak, Oughhh… Eummmm... ”, desah Dila.

Setelah hampir mencapai puncak, aku langsung mempercepat genjotanku yang membuat timbulnya suara benturan pinggulku dengan pantatnya,

“ Sssss… Aghhh… Plakkk… Plakkk… Plakkk… Oughhhh yeah… ”,

Diiringi desahan panjang dari mulut Dila,aku merasakan cairan hangat membasahi kejantananku yang masih berada dalam liang senggama Dila. Hal itu menandakan Dila telah Orgasme. Saat itu aku-pun makin mampercepat genjotanku dan tidak lama kemudian,

“ Crottttttttt… Crottttttttt… Crottttttttt… ”,

Pada akhirnya aku pun kembali memuntahkan lahar panasku didalam didalam liang senggama-nya Dila. Sungguh orgasme yang luar biasa kali ini. Karena orgasmemu kali ini aku lakukan dengan keadaan Dila yang sudah sadarkan diri. Kemudian kamipun langsung terkulai lemas di atas pasir pantai. Lalu kamipun barbaring sambil saling berpelukan.

Saat itu kamipun tertidur lelap di tepi pantai disaksikan oleh cahaya bulan dan deburan ombak. Pagi-pagi sekali kami terbangun dan dia segera memakai pakaian renangnya kembali sedangkan aku langsung mengantarnya pulang ke villanya yang letaknya ternyata tidak jauh dari hotel tempat aku menginap.

Sesampainya Di Vila Dila, sebelum kami berpisah kami sempat bertukaran no. Handphone. Setelah sampai di hotel, aku melihat rombongan sekolahku telah kembali ke hotel dan bersiap untuk pulang. Setelah kami semua selesai berkemas, kemudian kamipun pulang. Sesampainya di rumah aku langsung menelefon Dila. Saat itu ternyata dia juga sedang ada di kotaku.

Saat itu kamipun segera menentukan tempat untuk ketemuan. Dan yang pasti setelah kami ketemuan, kami melakukannya hubunngan sex lagi. Setelah kejadian itu kami-pun akhirnya berpacaran hingga sekarang. Untuk menjaga agar hubungan kami tidak rusak karena hamilnya Dila, aku memintanya agar Dila meminum pil KB sebelum dan sesudah berhubunga Sex. Selesai.

Bagaimana para Pembaca Serukan para maniak seks, jangan lupa ya!!! Selalu ikuti cerita-cerita dewasa di web www.butuhsex.com.

Cerita Sex Model 2016, Cerita Sex Sedarah 2016, Cerita Sex Jilbab Terbaru, Cerita sex tante girang 2016, Cerita Dewasa Sex Threesome Terbaru, Cerita Dewasa Sex Perawan 2016, Cerita Dewasa Sex Pegawai Salon 2016, Cerita Dewasa Sex Sekretaris Terupdate 2016, Sekretaris, Cerita Sex Mahasiswa terbaru 2016, Cerita Sex Mahasiswi terbaru 2016, Cerita Sex Perselingkuhan 2016, Cerita Sex SMA 2016, Cerita Mesum, Cerita Ngentot, Cerita Skandal Sex, Abg, Gangbang, Spg, Pramugari, Janda, Wanita kesepian, Tante kesepian, foto bugil, foto hot, Anak SMP, Anak Kuliah, Cerita sex terbaru terbaru 2016, cerita hot terbaru 2016 dan banyak lagi Cerita Sex Terbaru 2016 lainya.

Minggu, 30 Oktober 2016

Cerita Dewasa USG Berakhir Dengan Sex

Butuh Sex Kategori : Cerita Dewasa Sex Sekretaris 2016 “ Cerita Dewasa USG Berakhir Dengan Sex” Cerita Sex Suster 2016, Cerita Dewasa ABG Terbaru, Cerita Sex Bispak Terbaru, Cerita Sex Skandal 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,

Butuhsex.com kali ini menceritakan pengalaman Sex dari seorang Pengusaha alat medis yang Bernama Robert. Saat dia mendapatkan pesananan alat USG 4 Dimensi, pada saat itu karena marketingnya yang bernama Riska penasaran dengan alat itu , maka Riskapun meminta Robert mencoba alat itu kepada dia. Tidak disangka Hal itu berakhir dengan hubungan sex. Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak baik baik cerita dewasa ini.

Cerita Dewasa USG Berakhir Dengan Sex | Cerita Sex Suster 2016, Cerita Dewasa ABG Terbaru, Cerita Sex Bispak Terbaru, Cerita Sex Skandal 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,
Cerita Dewasa USG Berakhir Dengan Sex

Namaku adalal Robert, umurku 29 tahun. Aku berperawakan tinggi, putih dan kata orang sekitarku aku ini ganteng dan menarik. aku adalah seorang pengusaha yang bergerak pada bidang penjualan alat-alat medis untuk keperluan rumah sakit. Di web ini aku akan menceritakan cerita sex pribadi dan nyata dari pengalamanku sendiri dan kisah ini terjadi kira-kira tahun 1 tahun yang lalu.

Kisah ini berawal ketika aku mengangkat seorang pegawai baru yang bernama Riska. Riska ini tipe wanita yang mempunyai sifat friendly, ceria dan penuh kesabaran. Selain itu Riska ini sangat menghargai orang lain, apa lagi ketika dia menghadapi konsumen, sangat sabar dan ramah sekali. Riska mempunyai postur tubuh, tinggi, lamgsing, berkulit putih dan memiliki mata sayu.

Selama Riska bekerja padaku sebenarnya aku agak risi, kenapa aku risih ??? karena selama ini Riska agak genit kepadaku, dan seakan-akan pada setiap harinya dia menunjukan bahwa dia ingin dinikmati olehku. Namun selama dia mampu bisnis adlah bisnis, selama Riska mampu menjual produk perusahaan, dia tetap harus aku pertahankan sebagai marketing yang digaji dengan pantas.

Juur saja sih para pembaca,sebagai lelaki normal dan lajangg terkadang naluri lelakiku-pun tidak bisa aku pungkiri, kambat laun aku merasa ketika melihat Riska aku inigin sekali menikmati indahnya tubuh Riska. Namun rasa itu masih tertahan oleh rasa gengsiku, aku tidak mau terlibat cinta lokasi dengan dengan karyawatiku, apalagi sampai melakukan hubungan intim denganya.

Sepertinyang aku katakan tadi, aku masihh lajang dan belum menikah, maka dari itu aku harus memilih calon pemdamping yang sesuai. Aku sendiri tidak mau wibawaku hancur jika aku sampai berhubungan dengan Risaka. Sampai pada suatu hari rasa gengsiku itupun akhirnya terkalahkan oleh indahnya tubuh Riska. Pada waktu itu, tepatnya 1 minggu sebelumnya, aku telah memesan alat USG.

Pada hari pesananku-pun telah tiba, Alat itu berharga sekitar 475 juta dan kini telah ada dihadapanku. Alat yang tidak asing bagi kalagan masyarakat kita ini, telah hadir dengan tipe yang lebih canggih, yaitu Alat USG 4 dimensi. Sebagai seorang, marketing tentunya Riska ikut terlibat dalam transaksi ini. Pada siang itu setelah Riska mengambil barang pesanan tersebut dari jasa pengantar barang, sekarang dihadapanku telah ada 2 hal yang membuatku kagum.

Antara lain yang membuatku kagum saat itu adalah Alat USG 4 dan marketingku Riska. Alat USG 4 dimensi itu canggih sekali, karena bayi dalam kandungan bila di USG dapat menampak wajah bayi seperti foto. Alat ini tidak hanya untuk USG kandungan saja, namun juga untuk USG organ dalam mnausia yang lain, seperti halnya, jantung, ginjal, pembuluh darah yang besar, dan ovarium (organ reproduksi wanita yang berfungsi untuk menghasilkan sel telur).

Ketika barang pesanan itu telah datang, maka aku menghubungi pihak rumah sakit yang memesan alat USG 4 dimensi itu. Karena saat itu Direktur Medis sudah pulang dari Rumah Sakit, aku-pun menghubungi beliau dirumahnya lewat telefon. Saat itu beliau berkata kepadaku untuk melakukan pengiriman barang pada pukul 09.00 pagi besok hari di Rumah Sakit tempatnya bekerja. Dan dia berkata agar barang yang diterima harus sudah Ready dipakai dan dioperasikan sesampainya dirumah sakit.

Gilak, saat itu akupun cemas karena pada hari itu juga aku harus merakitnya, karena alat medis elektronik yang mahal seperti ini, semua komponen dalam bentuk lepas rangkaian (Completely Knock Down). Mau tidak mau pada akhirnya setelah menerima pemintaan dari pembeli, aku-pun memanggil karyawanku seorang sarjana Elektro untuk mulai merangkai alat USG ini.

Pada saat itu karyawanku merangkai mulai dari sore hari, pada akhirnya selesailah alat itu dirangkai pada pukul 00.00 WIB. Oh iya, saat itu selain aku dan mekan yang menunggu alat USG itu dirangkai, disana juga juga ada Riska. Dia tidak boleh pulang karena ini termasuk tanggung jawabnya, karena sebagai Marketing dalam transaksi ini dia mendapat komisi 5 % dari nilai transaksi alat Medis ini.

Mekanik yang merakit alat ini bernama Pak Rahman, dia sepuluh tahun lebih tua dariku, saat itu Pak Rahman nampak lelah sekali dan ikut tegang ketika aku mulai mencoba Alat USG itu. Setelah itu hiduplah alat mahal ini, saat itu kami bertiga merasa lega karena alat ini telah bekerja. Jujur saja, baru kali aku mendapatkan orderan Alat USG 4 dimensi ini.

Hal ini juga pertama kali-nya bagi Pak Rahman merakit Alat USG itu. Saat itu hanya ada kami ber 3 di ruang elektrik perusahaanku, karena semua karyawan sudah pulang dan beristirahat dirumah masing-masing. Karena melihat alat yang sudah hidup tanpa ada trouble sedikitpun kemudian kamipun bergegas mencoba,

“ Mari kita coba alat ini, karena kita hanya punya waktu 8 jam sebelum barnag ini di kirim pada pihak rumah sakit !!! ”, . ucapku memecah keheningan dalam ruangan itu.

“ Ayo pak, biar saya yang menjadi objek-nya ” ucap Pak Rahman langsung menyahut dengan semangat 45.

Pak Rahman ini selain dia sudah terbiasa dengan alat-alat medis kedokteran lainya, dia juga tahu kecanggihan alat ini. Dengan bersemangat Pak Rahman melepas bajunya dan tidur dimeja kerja bagian elektronik. Mulailah aku menjadi ahli USG dadakan, walaupun aku hanya berbekal buku manual dan dengan sedikit pelajaran ilmu Anatomi.

Saat itu aku mulai memeriksanya dengan memberinya lubricant / pelincir agar prop USG yang besar ini bisa digeser dengan mudah di badan Pak Rahman. Alhasil saat itu terlighatlah, Jantung, Lambung, Kantong Empedu, Pembuluh Darah dan Ginjal. Sungguh Luar Biasa sekali alat ini. Terlihat saat itu dari layar nampak persis seperti bentuk organ pada aslinya didalam tubuh Pak Rahman.

Saat itu Aku dan Riska tertawa ketika nampak adanya batu kecil di Ginjal sebelah kiri Pak Rahman, seketika saat itu dia nampak khawatir sekali,

“ Sudah tenang saja Pak, batu ginjal itu masih kecil sekali, lagian itu juga hilang kok jika Pak Rahmann kalau minum obat ”, . ucapku menerangkan.

Setelah itu tidak kusangka Riska-pun penasaran juga ingin mencoba alat itu,

“ Pak, aku pingin coba dong Pak ”, . ucap riska penasaran.

Nampak nya dia penasaran setelah melihat percobaanku pada Pak Rahman. Sejenak aku mendadak bingung, karena saat itu selain ruang yang penuh dengan alat elektronik, saat itu memang hanya ada Aku, Riska dan Pak Rahman saja. Saat itu aku memandang pada arah Pak Rahman, nampaknya dia mengerti expresi wajahku,

“ Yasudah Pak dicoba saja pada Riska, kan di cewek pak jadi kita bisa mencoba untuk melihat indung telur dan rahim seorang wanita ”, ucap pak Rahman memberi ide.

“ Eeee… Tapi Pak….. ”, ucapku.

Belum selesai berbicara Pak Rahman memotong pembicaraanku,

“ Sudahlah pak, dicoba saja daripada nanti kita diklaim nanti saya juga yang repot ”, ucapnya memotong embicaraanku tadi.

Lalu sambungnya lagi,

“ bapak tidak usah sungkan deh sama saya, soalnya saya juga mau pamit pulang dulu Pak, capek sekali saya, hhe… ” ucap Pak Rahman nampak serius, sembari diujung bibirnya tersenyum kecil.

Aku mengerti apa yang dimaksud Pak Rahman, nampaknya dia memeberikan aku menantang waktu agar aku leluasa mencoba alat itu pada Riska,

“ Yasudah saya pamit dulu ya Pak, semoga sukses jadi Ahli USG dadakan-nya… saya pulang dulu Ris ” , ucapnya berpamitan kepadaku dan Riska.

Saat itu Pak Rahman pergi, mungkin saja kelelahan atau mungkin dia tidak ingin mengganggu acaraku dengan Riska. Setelah Pak Rahmantidak lagi di ruang, tinggal aku bersama Riska,

“ Jadi, Pak ? ”, ucap Riska.

Saat itu aku hanya aku hanya bisa mengangguk-angguk dan,

“ Yasudah, silahkan berbaring Ris ”, ucapku agak ragu dan degann detak jantung yang tidak karuan.

Sungguh saat iru tanpa ragu sedikitpun Riska melepas kancing bajunya dan membaringkan diri di meja pingpong, nampak Bra dan sebagian payudara yang kulit yang putih dan sangat bersih. Oh shit… kejantananku mendadak Ereksi ditengah malam.Mulailah aku memberikan pelincir di perutnya yang putih dan kencang,

“ Berrrr, dingin, pak ”, ucapnya ketika aku memeberikan pelincir diperutnya.

Aku periksa lambung dan ginjalnya, normal semuanya. Aku tidak berani memeriksanya lebih lanjut,

“ Pak, tolong periksa sekalian organ saya yang lain dong, mumpung gratis nih ”, ucapnya lantang.

Entah saat itu itu modusnya atau memang dia benar-benar hanya ingin memeriksa bagian organ dalamnya. Lalu aku-pun memulai menggerakkan prop USG ke bagian tubuh atasnya, karena Bra-nya masih ditempat tentu saja aku tidak bisa mengarahkan prop tepat ke Jantungnya,

“ Eeee… Ris… Eee…”, ucapku ragu.

Belum selesai akau berkata,

“ Oh, ini mengganggu ya Pak, sebentar biar saya lepas ya Pak ”, ucapnya sembari melepas Riska melepas Bra.

Saat itu nampak payudara yang sangat indah di depan aku , putting yang kencang dan bagus , payudaranya walaupun tidak besar akan tetapi kencang, nampak kenyal dan sangat proporsional kiri dan kanan. Aku mulai mengarahkan prop USG ke arah Jantungnya dengan menggesernya dari daerah perut. Nampaknya Riska menikmati geseran prop USG tersebut, kedua putting-nya nampak mengeras menjulang.

Lebih gila lagi malahan sekarang dia menutup kedua matanya, sambil berdesis pelan. Aku arahkan prop USG tepat di jantungnya, dengan pembesaran 200 X, aku mulai membaca ruang-ruang jantungnya. Karena aku mencoba menelusuri bagian kiri dan kanan jantung, tentu saja aku harus berulang-ulang menggeser prop USG, sambil mengatakan padanya apa yang aku baca dari layar monitor.

Tak pernah sekejappun Riska membuka kedua matanya, sambil terus berdesis-desis pelan. Penis sudah tidak tahan lagi, lihat keadaan seperti ini. Saat tangan kanan aku memegang dan menggeser prop USG, entah dari mana mendadak refleks tangan kiri meremas payudara kanan Riska. Aku remas-remas dan memain-mainkan pelan payudaranya. Desis Riska makin jelas kentara,

“ Terus Pak, Sssss…Terus Pak” Riska berbisik.

Mana taha pikir aku. Sudah tidak ingat lagi antara boss dan karyawatinya. Aku letakkan prop USG tersebut, sekarang yang memeriksa jantungnya adalah tangan kanan aku di payudara kirinya. Aku isap-isap dan gigit-gigit pelan payudaranya,

“ Oughhh… Enak Pak…terus Pak… Oughhh… ” ucapnya sambil tetap terus menutup mata.

Aku jilat-jilat dan ciumi perutnya, tangan kanan aku sekarang sudah berpindah ke arah selangkangannya yang masih terbalut rapi dengan rok. Aku elus-elus dengan halus selangkangannya, terasa lembab.

“ Eughhh…. Sss… Aghhh… enak pak, ” ucapnya mendesah.

Lalu aku masukkan tangan aku kedalam roknya, teraba CD-nya, basah nian, kakinyapun tidak lagi sejajar seperti tadi, sekarang kakinya mementang lebar-lebar memberi kesempatan tangan aku untuk mengeksplorasi selangkangannya lebih lanjut. Aku tarik tepi CDnya, teraba vulvanya yang sudah basah, aku gosok pelan-pelan bibir dalam vaginanya.

Lendir kawin-nya mempermudah aku untuk menggosok-gosok jari tengah aku ke vaginanya, juga kelentitnya,

“ Eghhhhh…. Ssss… Ahhhhh… ”, makin keras desah suara Riska.

“ Sebentar ya Ris ”, ucapku.

Saat itumendadak aku bangkit, aku segera matikan USG dan lampu ruang elektronik yang terang benderang itu dengan segera. Aku lepas segera semua baju yang aku kenakan juga CD aku. Aku sudah tidak sabar lagi. Riskapun juga tidak mau kalah, tanpa diperintahkan, langsung dia lepas semua baju, rok, dan CDnya. Dari remang-remang penerangan dari ruang sebelah sekarang nampaklah Riska yang telanjang bulat dan menakjubkan.

Bukit kewanitaannya dipayungi oleh rambut yang lebat, “ Pantas, alisnyapun lebat” pikir aku. Kini aku langsung mengarahkan mulut aku ke vaginanya, karena lebatnya “ hutan” kewanitaannya, aku terpaksa menggunakan kedua tangan aku untuk menyibak “ hutan”nya. Gantian sekarang malah Riska yang mengelus-ngelus dan memilin-milin payudaranya sendiri.

Vaguna-nya berbau khas yang agak keras dan berasa asin, seperti keju belanda. Maklumlah, kami berdua tidak sempat mandi sejak pagi hari tadi. Tapi sudahlah mulut aku sudah dalam posisi itu. Aku jilat-jilat kelentitnya dan naik turun di bibir dalam vaginanya naik – turun. “ Pak, masukin.pak” Riska memohon. Tanpa perintah kedua, aku berdiri.

Aku tarik tubuh Riska ketepi meja pingpong, segera aku masukkan Torpedoku ke vaginanya.

“ Zlebbbb…”,

Tanpa kesulitan aku masukkan Penis aku, karena lendir di vagina Riska sudah membanjir, selain posisi aku yang berdiri mempermudah hal itu. Aku pegang pinggulnya, aku tarik dan dorong tubuh Riska, sesuai dengan arah laju pinggul aku yang maju mundur,

“ Eghhhh… Ouhhh… Sssss… Ahhhh…. ”, desahnya.

Terus menerus suara Riska terdengar keenakan. Setelah 15 menit mendadak tangan Riska memegang sangat keras kedua tangan aku yang sedang memegang pinggulnya ‘Maaasssss..” Riska menjerit tertahan…pada saat yang bersamaan, vagina Riska berdenyut-denyut keras Penis aku yang didalamnya seperti diremas-remas dengan lembut oleh vaginanya.

Riska orgasme hebat, pantatnya tidak lagi terletak dimeja pingpong tapi terangkat keras keatas. Rupanya dia sedang menikmati semaksimalnya orgasme dan keheningan sesaat yang timbul pada dirinya. Setelah dia agak tenang, aku baru kembali memompanya, terasa agak kering sekarang vaginanya, habis lendirnya.

“ Sakit, mas..sakit, mas” dia mengeluh.

“ Tanggung” pikirku, segera aku ambil pelincir USG yang tergeletak dekat kami, aku olesi kepala Penis aku dan juga vagina Riska, segera aku masukkan kembali Penis aku kedalam vaginanya, sekarang kembali licin seperti semula. “ Terus. mas, enak”…aku tetap dalam posisi semula, sekarang dengan bekal sedikit pelincir diibu jari aku, aku bantu Riska dengan menggosok-gosok kelentitnya.

Kali ini, sungguh sulit aku orgasme, konsentrasi aku buyar total, setelah Riska memanggil aku dengan sebutan,

“ Mas ”,ucapnya.

Aduh aku ini boss-nya. Tapi “ what the hell, what will be, will be ”.

Lalu akembali aku berusaha konsentrasi untuk mengeluarkan semua isi Penis aku. Rupa-rupanya “ perkosaan” aku dengan ibu jari kanan aku memakai pelincir di kelentitnya mengundang kembali orgasme Riska. Sedangkan otak aku masih berperang antara Mas dan Pak,

“ Tahan mas.tahan.aku mau keluar lagi ”, ucapnya .

Dalam hitungan menit muncullah “ Maaasss.masss..masss.” dan remasan lembut vagina Riska yang berdenyut-denyut di Penis aku. Riska orgasme untuk kedua kalinya, tetapi tidak sehebat yang pertama, tangannya meremas keras tangan kiri aku, sedangkan tangan kanan aku masih aktif di kelentitnya. Rugi, kalau aku tidak orgasme pikirku.

Segera gantian aku menutup mata, konsentrasi penuh membayangkan vaginanya Sharon Stone. Aku percepat pompaan aku di selangkangannya,

“ Akkkkhhhhhhhhhhh..” aku mendengus panjang, aku keluarkan semua isi Penis aku kevaginanya, dan aku tanamkan sedalam-dalamnya “ tongkat naga” aku..aku orgasme.

Aku tergeletak disamping Riska, dua manusia telanjang bulat dengan vagina dan Penis yang berleleran air mani. Riska memeluk aku , dijilat-jilat pelan telinga aku,

“ Maaf ya mas, sejak tadi malam memang aku lagi “ kepengin” Riska berbisik.

“ Puas mas ?, aku puas sekali ”, . . Aku mengangguk.

“ Ayo kita pulang ”, ucapku mengingatkan kepada Riska karena sudah jam 2 malam. Segera kami berdiri dan merapikan baju, Riska kekamar mandi membersihkan sisa-sisa air mani yang berleleran di vaginanya. Selesai.

Bagaimana para Pembaca Serukan para maniak seks, jangan lupa ya!!! Selalu ikuti cerita-cerita dewasa di web www.butuhsex.com.

Cerita Sex Model 2016, Cerita Sex Sedarah 2016, Cerita Sex Jilbab Terbaru, Cerita sex tante girang 2016, Cerita Dewasa Sex Threesome Terbaru, Cerita Dewasa Sex Perawan 2016, Cerita Dewasa Sex Pegawai Salon 2016, Cerita Dewasa Sex Sekretaris Terupdate 2016, Sekretaris, Cerita Sex Mahasiswa terbaru 2016, Cerita Sex Mahasiswi terbaru 2016, Cerita Sex Perselingkuhan 2016, Cerita Sex SMA 2016, Cerita Mesum, Cerita Ngentot, Cerita Skandal Sex, Abg, Gangbang, Spg, Pramugari, Janda, Wanita kesepian, Tante kesepian, foto bugil, foto hot, Anak SMP, Anak Kuliah, Cerita sex terbaru terbaru 2016, cerita hot terbaru 2016 dan banyak lagi Cerita Sex Terbaru 2016 lainya.

Kamis, 27 Oktober 2016

Cerita Dewasa Istriku Disetubuhi Tukang Pijat

Butuh Sex Kategori : Cerita Dewasa Sex Selingkuh 2016 “Cerita Dewasa Istriku Disetubuhi Tukang Pijat” Cerita Sex SMA 2016, Cerita Dewasa Tante Girang Terbaru, Cerita Sex Lesbi Terbaru, Cerita Sex Threesome 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,

Butuhsex.com kali ini menceritakan pengalaman Sex dari seorang Pria yang bernama Rusli. Ketika itu Rusli dan istrinya bermaksud pijat ditempat reflexsi, karena saat itu Rusli lapar maka diapun keluar dulu untuk Makan. Tidak disangka setelah dia selesai makan, dia mendapati Istrinya Bersetubuh dengan Tukang pijat itu. Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak baik baik cerita dewasa ini.

Cerita Dewasa Istriku Disetubuhi Tukang Pijat | Cerita Sex SMA 2016, Cerita Dewasa Tante Girang Terbaru, Cerita Sex Lesbi Terbaru, Cerita Sex Threesome  2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,
Cerita Dewasa Istriku Disetubuhi Tukang Pijat

Salam sejahtera bagi para pembaca, panggil saja namaku Rusli, saya akan menceritakan cerita sex mesum dan hot bagi para pembaca di web ini. Saya akan menceritakan cerita skandal sex istri saya dengan seorang tukang pijat, entah mengapa aku sampai bisa membiarkan ini terjadi. Yaudah tidak usah panjang lebar lagi, langsung ke ceritanya saja.

Beginilah awal cerita Ini, saat itu pada bulan April, kebetulan pada bulan itu aku dan istriku mengambil curi kerja secara bersamaan, kami mengambil cuti itu bertujuan untuk mengistirahatkan pikiran kami. Pada hari kamis pada bulan April, saat itu kami kami berniat untuk makan siang diluar, karena memang istriku tidak kuperbolekan masak pada hari itu.

Sekitar 15 menit perjalanan sampailah kami di sebuah rumah makan yang kami tuju. Saat itu tidak sengaja kami melihat ada 1 ruko yang ternyata di ruko itu ada pijat reflexsi dan letaknya bersampingan dengan rumah makan. Karena saat itu itu hari pertama cuti, maka kamipun inigin mencoba pijat reflexsi di tempat pijat itu. Setelah kami masuk pada tempat reflexi itu, kami disambut oleh salah satu tukang pijat.

Disana kami dijelaskan bahwa tidak hanya kaki saja yang di pijat melainkan seluruh badan. Penjelasa dari tukang pijat itu, katanya mereka memijat dari kepala sampai bagian kaki, dan kebetulan disana tukang pijatnya semua adalah laki-laki. Karena saat itu bukan hari libur, kebetulan sekali suasana disana masih sepi dan kebetulan kami pasien pertama. Di tempat pijat reflexsi saat itu hanya ada dua tukang pijat.

Oh iya disana juga hanya ada dua bilik kamar yang hanya tertutup oleh kain, dan sisa ada beberapa tempat duduk yang berada diluar dan itu hany untuk yang mau memiijat kakinya saja. Kami ber 2 pada akhirnya masuk kesana dan bermaksud untuk mencoba pijat reflexsinya. Namun karena saat itu aku lapar sekali, maka aku-pun menyuruh istriku untuk masuk duluan dan aku bermaksud mencari makan dulu.

Namun sebelum pergi aku bermaksud melihat dulu seperti apa sih pijat reflexsi disitu. Saat itu istriku hanya menegenakan celana pendek dan kaos tanpa lengan, jadi bisa dibilang saat itu istriku terlihat seksi sekali. Kemudian istriku mulailah berbaring dengan relax. Saat itu pertama-tama yang dipijat telapak kaki, karena saat itu aku memastikan cara memijatnya wajar, lalu aku-pun berpamitan untuk mencari makan.

Singkat cerita, aku selesai makan dan aku segera kembali lagi ke tempat refleksi itu Setelah sampai disana aku melihat tidak ada orang, akupun masuk ke dalam tempat pijat itu. Karena aku tidak mau menggangu istriku yang sedang dipijat dibilik kamar itu, aku-pun hanya duduk di depan bilik kamar dimana istriku dipijat. Saat itu sekilas aku mendengar suara lenguhan istriku, mungkin itu suara karena pijatnya enak.
Namun lama-kelamaan lenguhan itu semakin mencurigakan, karena penasaran akhirnya aku mencoba mengintip dari balik kain bilik kamar tersebut. Ternyata kecurigaanku salah saat itu, pada saaat itu memang istrikubenar sedang menikmati pijatan sang tukang pijat. Mulailah tukang pijat itu beranjak pada paha istriku yang putih, lalau tukang pijat itu meminta agar istriku tidur tengkurap.

Kemudian tukang pijat itu memijat paha istriku dan meminta dengan sopan agar celana pendek istriku untuk di buka dengan alasan agak menggangu proses pemijatan . Pada awalnya Istriku sempat menolak, namun karena di kasih keterangan yang menyakinkan akhirnya celana istriku dibuka, namun dengan syarat harus ditutup selimut. Mulailah liat istriku membuka celananya.

Seketika itu entah mengapa jantungku berdebar kencang, dan dalam hati timbul perasahaan suka saat melihat istriku di sentuh oleh tukang pijat itu. Next, setelah ditutupi semacam selimut namu mirip kain berwarna putih, tukang pijat itu mulai memijat di daerah paha. Sesekali aku melihat tukang pijat itu sempat menyentuh pantat dan daerah Vagina-nya.

Entah saat itu istriku sengaja membiarkanya atau mungkin dia terlalu percaya sama tukang pijat itu. Karena dia tidak protes sama sekali, hal itu membuat tukang pijat trus memijat daerah paha, pantat dan sekitarnya. Melihat hal itu entah mengapa aku tidak marah, bahkan jantungku semakin berdegup kencang. Sembari mengintip aku menggelus kejantanan yang memang sudah ereksi dari tadi.

Sat itu tukang pijat itu entah sengaja atau tidak, karena kain membuat kain penutup yang menutupi tubuh istriku agak tergeser sedikit, sehingga saat itu dia bisa melihat langsung paha istriku yang putih mulus dan hanya menegenakan celana dalam mini kesukaan istriku. Saat itu sejeanak tukang pijat terdiam melihat pemandangan tersebut. dan gau perhatikan juga ada tanda basah di celana dalam istriku.

Saat kain putih tergeser sedikite entah sadar atau tidak istriku, karena saat itu istriku hanya diam dan menikmati pijatan tukang pijat itu. Hal ini membuat tukang pijat makin berani mencoba memijat daerah pantat dan selankangan istriku. Pada akhirnya tukang pijat itu membenarkan kembali kain yang agak tergeser dan menutupi badan istriku lagi.

Namun saat itu masih dengan keadaan mengintip tanpa sepengatuhan mereka, kini tukang pijat meminta istriku untuk membuka bajunya dengan alasan akan memiijat daerah punggung dan lehernya. Setelah diberi penjelasan akhirnya istriku membuka bajunya sembari tiduran, jadi tukang pijat itu tidak bisa melihat karena tertutup kain. Kini istriku hanya menggunakan Bra dan celana dalam saja.

Entah apa yang membuat istriku menuruti semua perkataan tukang pijat itu, istriku menurut layaknya orang yang sedang terhipnotis. Jujur saja saat itu aku sangat menikmati pemandangan ini. setelah beberapa saat memijat daerah punggung, tukang pijat meminta ijin untuk membuka kain karena ingin dikasih minyak punggungnya, istriku hanya mengganguk saja.

Namun tanpa sadar tukang pijat itu juga membuka Bra istriku dan anehnya istriku hanya diam saja. Lalu tukang pijat mulai menggosok punggung istriku, sesekali tukang pijat itu melihat pinggiran payudara istriku yang terliahat dari samping, karena saat itu istriku masih tengkurap. Bahkan tukang pijat itu sempat menyentuh nya, karena Bra-nya sudah terlepas.

Kemudian tukang pijat memijit leher dengan sentuhan yang lembut, kayakya ini membuat istriku terangsang, terdengar dari suaranya yang mulai mendesah. Melihat situasi itu tukang pijat kemudian mencoba membuka kain dan mulai memijat area pantat dan sekitarnya.

Hal ini nampaknya membuat istriku tambah terangsang, karena saat itu keliatan sekali celana dalam-nya yang nampak sedikit basah oleh lendir kawinya. Kemudian tukang pijat dengan sopan membuka celana dalam istriku tanpa ijin lagi, dan dia memulai aksinya dengan menggosok gosok daerah selangkangan istriku. Saat itu Istriku sempat menolak, namun tukang pijat itu dengan lembut mengatakan “ sudah nikamati saja”.


Saat itu aku bingung kok istriku nurut saja, ada perasaan cemburu namun masih kalah dengan rangsangan hebat melihat istriku di sentuh oleh orang lain, dalam hati aku berkata “ jangan-jangan aku mempunyai kelainan”. Tukang pijat sambil membuka celana-nya dengan 1 tangan, karena tangan yang 1 lagi masih menggosok-gosok daerah klitoris di selangkangan istriku.

Terlihat kejantanan tukang pijat sudah ngaceng berat dan ukurannya cukup besar dengan bulu-bulu yang tidak terlalu lebat, mungkin baru di cukur. Ketika akan membuka baju-nya, tukang pijat mengkat pantat istriku sedikit dan langsung menjilat nya, sehinggan dia dapat membuka bajunya. Saat itu Istriku yang di jilat Vagina-nya langsung keliatan seperti tersengat aliran listrik.

Lalu tidak berapa lama kemudian keliatan istriku mengejang karena klimaks nya. Tukang pijat tersenyum sinis, karena telah berhasil membuat istriku orgasme. Setelah sama-sama telanjang kemudian tukang pijat membalikan badan istriku, sehingga kini terlihalah payudaranya yang kenyal, putih dan berputing hitam yang sudah menegang itu. Namun dengan masih malu-malu istriku menutupi dadanya dan bilang takut suaminya datang, dan dengan halus tukang pijat bilang tidak usah takut karena aku masih sedang makan di luar. Akhirnya karena rangsangan yang hebat , istriku membuka tangannya dan tukang pijat memegang dan mengarahkan tangan istriku di samping kepala istriku.

Sehingga kini tukang pijat itu dengan leluasa bisa melihat payudara dan ketiak istriku yang mulus dan wangi. Tukang pijat mungkin penggemar ketiak karena ketiak istriku di jilat dan di ciumi terus, sehingga istriku kegelian dan terangsang hebat. Kemudian tukang pijat mulai melepas tangan istriku namun posisi tangannya tetap terlentang di samping kepala.

Tanpa membuang waktu tukang pijat itu mulai menciumi payaudara istriku yang masih kencang karena kami belum mempunyai anak. Istriku keliatan sangat menikmati putting-nya yang dihisap dan dijilat itu. Setelah selesai menikmati payudara istriku di mulai menjilat vagina istriku yang sudah basah, karena mungkin sudah tidak tahan.

Pada akhirnya tukang pijat ingin memasukkan kejantanan nya namun sebelumnya dia melap vagina istriku, mungkin karena sudah basah dengan cairan vagina dan ludah nya. ketika mau masuk istriku keliatan agak kaget mungkin karena agak sakit sebab kejantanannya tukang pijat lebih besar dari aku punya, mungkin itu yang ingin dirasakan oleh istriku.

Istriku pernah bilang kejantanan aku ngak besar dan dia kurang menikmatinya, namun mau gimana lagi, karena sudah dikasih seperti ini. Tukang pijat akhirnya berhasil memasukan kejantanannya dan mulai menyodoknya serta tidak lupa menciumi payudara istriku dan juga ketiaknya secara bergantian. Aku yang sudah tidak tahan akhirnya mengocok dan pada akhirnya aku mengeluarkan maniku di sapu tangan yang aku bawa.

Setelah 15 menit tukang pijat itu melakukan hubungan sex dengan istriku, nampaknya tukang pijat itu akan mendapatkan orgasmenya. Daat itu nampaknya istriku sadar dan berkata pada tukang pijat itu “ jangan di keluarin didalam, keluarin diluar aja”., Setelah mendengar perkataan istriku, tukang pijat-pun mencabut kejantanannya dan membuang sperma-nya di badan istriku, bahkan spermanya sampai muka istriku.

Saat itu namapak Istriku keliatan puas sekali. Setelah bebrapa saat mereka istirahat , aku melihat mereka merapikan diri dan tidak lupa tukang tukang pijat itu dengan mesra membersihkan sperma di tubuh dan muka istriku. Layaknya seorang suami tukang pijat itu memakaikan Bra istriku sembari meremas payudara dan mencium leher istriku dengan mesranya.

Singkat cerita merekapun sudah rapi seperti semula. Sebelum mereka menyadari bahwa aku dari tadi melihat mereka, aku-pun secara diam-diam keluar dari tempat pijat reflexsi itu. Kemudian aku berpura-pura seakan-akan baru datang, dan saat itu aku liat istriku sudah duduk di kursi tunggu dengan wajah cerah. Setelah melihat aku datang kemudian Istriku mengajak aku pulang dan tanpa merasa bersalah sedikitpun.
Selesai.

Bagaimana para Pembaca Serukan para maniak seks, jangan lupa ya!!! Selalu ikuti cerita-cerita dewasa di web www.butuhsex.com.

Cerita Sex Model 2016, Cerita Sex Sedarah 2016, Cerita Sex Jilbab Terbaru, Cerita sex tante girang 2016, Cerita Dewasa Sex Threesome Terbaru, Cerita Dewasa Sex Perawan 2016, Cerita Dewasa Sex Pegawai Salon 2016, Cerita Dewasa Sex Sekretaris Terupdate 2016, Sekretaris, Cerita Sex Mahasiswa terbaru 2016, Cerita Sex Mahasiswi terbaru 2016, Cerita Sex Perselingkuhan 2016, Cerita Sex SMA 2016, Cerita Mesum, Cerita Ngentot, Cerita Skandal Sex, Abg, Gangbang, Spg, Pramugari, Janda, Wanita kesepian, Tante kesepian, foto bugil, foto hot, Anak SMP, Anak Kuliah, Cerita sex terbaru terbaru 2016, cerita hot terbaru 2016 dan banyak lagi Cerita Sex Terbaru 2016 lainya.

Rabu, 26 Oktober 2016

Cerita Dewasa Kost Gratis Asal Mau ML

Butuh Sex Kategori : Cerita Dewasa Sex Mahasiswi Terbaru “Cerita Dewasa Kost Gratis Asal Mau ML”, Cerita Sex Model 2016, Cerita Dewasa Sex SMA Terbaru, Cerita Sex Bispak Terbaru, Cerita Sex Pramugari 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,

Butuhsex.com kali ini menceritakan pengalaman Sex dari seorang pemilik Kost yang sebut saja namanya Albert. Dia menawarkan pada kos gratis kepada seorang Mahasiswi yang akan tinggal di kos-kosan miliknya asalkan Mahasiswi itu Mau bersetubuh denganya. Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak baik baik cerita dewasa ini.

Cerita Dewasa Kost Gratis Asal Mau ML | Cerita Sex Model 2016 | Cerita Dewasa Sex SMA Terbaru, Cerita Sex Bispak Terbaru, Cerita Sex Pramugari 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,
Cerita Dewasa Kost Gratis Asal Mau ML

Saya akan bercerita tentang cerita sex dari pengalaman Pribadi saya. Sebut saja nama saya Albert, usiaku saat ini 27 tahun dan saya tingal di Bandung. Di usiaku yang yang masih tergolong muda saya sudah memliki kos-kosanan 8 kamar, dan bisa dibilang kos-kosan ini kos-kosan elit. Kenapa saya berkata begitu, karena harga perkamar di kos-kosan ku itu harga sewa perbulanya rata-rata 1,5- 2,5 juta, itu semua tergantung fasilitas tambahanya.

Kos-kosan saya ini bisa mencapai harga segitu karena letaknya memang strategis , kosan milik saya ini terletak di jalan Dago dekat dengan pusat tongkrongan, kuliner maupun Factory Outlet. Selain memiliki fasilitas dan interior yang mewah, fasiltas setiap kamar kosan saya adalah sebagai sebagai berikut ; AC, TV LED, Water heater, ruang tamu bersofa, dapur dan kamar mandi dalam.

Kebanyakan yang mengisi kamar kosan saya adalah mahasiswi yang orang tuanya memiliki harta yang berlimpah. Biasanya kosan ku di isi oleh anak-anak pengusaha, atau pejabat, kebetulan kosan ku ini dikhususkan untuk wanita. Karena yang mengisi adalah cewek, maka kosan saya ini terkenal dikalangan para mahasiswa yang kuliah di Bandung.

Inilah awal mula kisah mesum saya, pada suatu sore datanglah seorang wanita yang bertubuh tinggi, kulit putih khas orang Indonesia, buah dada sedang dan berparas cantik menggoda. Saat itu gadis tersebut menghampiri saya dan memperkenalkan diri dengan nama Felisa. Setelah memperkanalkan diri ternyata dia hendak menyewa salah satu kamar kos saya yang kebetulan saat itu memang ada yang kosong.

Kemudian saya-pun mengajak Felisa ke dalam dan melihat salah satu kamar yang memang baru saja habis sewanya dan tidak diperpanjang. Beberapa menit Felisa melihat suasana kamar dengan seksama, saat itu dia melihat mulai dari ruang tamu, dapur, kamar mandi dan terakhir dia melihat kamar tidur yang cukup luas dan mewah. Saat itu Ekspresi wajag Felisa cukup puas dengan keadaan kamar kos saya. Dari situ kami-pun mulai negoisasi tentang harga kamar,

“ Bagaimana Mbak, apakah cocok dengan kamarnya ? ”, tanyaku.

“ Cocok banget Mas, kamarnya gede, fasilitas oke dan bersih lagi, memangnya berapa perbulan Mas? ”, tanya Felisa pada saya.

Saat itu saya langsung menjawab pertanyaan yang memang saya harapkan dari tadi,

“ 1,6 jt perbulan-nya Mbak ”, jawabku.

Felisa kaget mendengar harga yang aku tawarkan,

“ Wahhh, mahal banget Mas, nggak bisa kurang apa nih Mas ? Aku udah cocok banget nih sama kamarnya? ”, ucap Felisa memohon.

Karena saat itu nampaknya dia sangat ingin tingggal disana sayapun menahan harga, karena bisnis adalah bisnis, hhe. Bisnis itu memang tanpa belas kasihan dan tanpa toleransi,hha. Lalu akupun menjawab,

“ Maaf sebelumnya Mbak, harga pas dan tidak bisa kurang ”, ucapku menegaskan.

“ Masak nggk bisa sih Mas, Sini aku mau ngomong sama yang punya kosan ini, Brangkali aja nanti bisa kurang ? ”, ucapnya kepadaku.

Saat itu aku hanya tersenyum mendengar perkataaan Felisa. Dia tidak tahu kalau punya kosan ini punya saya, mungkin saat itu dia menyangka saya hanya pembantu yang mengurus kosan ini. Lalu saya menegaskan kepada Felisa,

“ Maaf ya Mbak, yang punya kosan itu saya, hhe ”, jawabku dengan sedikit senyuman.

“ Upzzz... Maaf ya Mas saya kira Mas anak yang punya kosan ini, habis Mas imut sih kayak anak kecil mukanya, hhe… ”, ucap Felisa mengelak dengan raut muka
sedikit malu.

Saat itu aku menawarkan dengan penawaran yang sangat extreme dan berani kepada Felisa,

“ Gini aja deh Mbak, saya kasih Mbak 3 bulan gratis tinggal disini asal kamu mau tidur sama aku (Making Love) ”, ucapku tegas penuh spekulasi.

Gila nggak tuh para pembaca, dengan spontan aku mengeluarkan penawaran tersebut, karena memang dari awal saya melihat Felisa, saya sudah tergoda dengan badynya yang langsing, gerak geriknya yang sensual gaya bicaranya yang manja, dan yang paling utama sih sebenernya aku lagi pengen Making love, hha. Saat itu Felisa terlihat kaget sekali mendengar penawaranku.

Saat itu dia terdiam sejenak dan menatapku penuh dengan tanda tanya serius atau tidak tawaran saya tersebut. Namun pada akhirnya dia-pun menjawab,

“ Okey, why not !!! saya terima tawaran kamu Mas ”, Felisa menjawab dengan lantangnya.

Sekrang giliran saya yang kaget mendengar jawaban dari Felisa. Seketika dadaku terasa sesak karena khayalanku yang sejak tadi ada difikiranku akan menjadi kenyataan. Saya tadi berfantasi bila saja aku bisa melihat dan menikmati bentuk tubuh Felisa yang langsing tanpa busana sama sekali. Seketika jantungku berdegup keras, dan adik kejantanku senat-senut dibuatnya.

Seakan Kejantananku ini minta dibelai oleh Felisa. Setelah Felisa menjawab dengan entengnya, aku menghampirinya, tanpa basa-basi langsung aku cium bibirnya yang tipis terbalut lipglos menambah kesexsian dalam berbicara. Tanpa ragu aku mencium bibirnya, sebaliknya Felisa-pun mulai menyambut ciumanku tanpa ada kekakuan layaknya pasangan yang sudah lama berhubungan.

Saat itu kami berciuman saling merangsang, sesekali aku mendengar desahan halus Felisa saat aku meremas buahdada-nya yang kencang dan kenyal itu,

“ Sssss... Aghhhh…. ”, desah Felisa ketika saya meremas lembut buahdada-nya.

Kemudian tan[a ragu dan membuang waktu, aku mulai melucuti satu persatu baju yang menempel di tubuh Felisa, demikian sebaliknya, dan kini kami berdua hanya memakai celana dalam saja. Sesuai dugaanku, buah dada Felisa mengelayut indah ditubuhnya, tidak besar dan tidak kecil bentuknya sehingga apabila dilihat secara telanjang pas sekali dengan postur tubuhnya.

Aku mulai menjilati buah dada Felisa sesekali aku sedot dengan perlahan, desahan Felisa-pun keluar dari bibirnya yang indah itu. Hal itu membuat saya semakin bernafsu untuk terus memainkan lidah ini diatas buahdada-nya yang kencang itu. Setelah aku bosan menjilati susu Felisa, aku mulai menciumi perut Felisa terus dan terus hingga berhenti di selangkangan yang masih tertutup celana dalam seksi.
Eeummm... baunya khas, aku pelorotkan celana Felisa yang sudah agak lembab. Saat iu entah kenapa aku terdiam ketika melihat Vagina Felisa yang tidak tertutupi bulu satupun itu, namknya dia mencukur habis bulu Vagina-nya sehingga terlihat indah bentuknya.

Felisa tersenyum ketika aku melihat yang heran karena melihat Vagina-nya yang mulus tanpa bulu sedikitpun, lalu,

“ Jilatin dong... ”, pinta Felisa dengan mesra.

Saat itu saya menuruti permintaaanya. Saya memulai menjilat dari bawahsampai keatas selangkangan dan hingga berhenti di Vagina-nya. Sampai akhirnya sayapun menjilatiVagina-nya, sembari menjilat, aku melihat ekspresi Felisa yang sedang aku jilati dia Vagina-nya. Saat itu dia mendesah, memejamkan mata dan gelonjotan tidak karuan.

Dan dia juga menggigit bibir bawahnya dan semabri kedua tangannya meremas sprei kasur seperti orang yang sedang menahan sesuatu. Erangannya semakin memburu seiring jilatan saya yang makin liar,

“ Eghhh... Oughhh... Ssss.. Aghhhhhh... ”, desah Felisa mengerang keenakan.

Disatu titik dia melepaskan nafasnya dalam dalam, tak lama kemudian keluarlah cairan putih dari lubang Vagina-nya yang berbau khas, hal itu semakin membuat saya semakin nafsu saja. Kemudian Felisa menarikku keatas kasur dan mulai menjilati kepala kejantananku, rasanya saat itu kepala Penisku seperti kesemutan, beuhhh... enak-enak geli gimana gitu.

Sesekali Felisaa menyedot semua batang kejantananku kedalam mulut-nya. Felisa melakukannya berulang dan berulang, hal itu membuatku merasakan nikmat yang luar bias. Sungguh permainan oral sex Felisa profesional sekali layaknya pemain film bokep yang sering aku tonton. Setelah Felisa puas memainkan kejantananku yang, aku bangun dan mulai mempersiapkan kejatananku untuk lepas landas.

Nampaknya kejantananku dari tadi inginsekali segera merasakan kehangatan Vagina Felisa yang putih mulus dan tanpa satu bulupun. Aku mengelus elus kakinya yang panjang sambil mengegesekan kejantananku dimulut vagina Felisa. Tak lama kemudian tangan halus Felisa menggiring kejantananku keliang Vagina-nya. Kepala kejantananku terasa hangat menyentuh bibir Vagina Felisa.

Pada awalnya terasa keset dan susah dimasukan, pada akhirnya setalah aku gesek-gesekan kepala kejantananku dia klitoris Felisa, pada akhirnya Kejantanakupun bisa menerobos Vagina Felisa dalam-dalam. Sedikit demi sedikit saya gerakan pinggangku sambil saya arahkan oleh Felisa sehingga kepala kejantananku sudah masuk seluruhnya.

“ Ssss… Aghhhhh… Yeahhh… Oughhh… ”, Desah Felisa mendesah nikmat merasakan kejantananku mulai keluar masuk di liang Vagina-nya.

Dengan konstan aku melakukan gerakan sex itu kepada Felisa. Sekitar 15 menit dengan posisi sex Felisa Dibawah dan saya diatas, hal itu membuat aku dengan bebas menyodokan kejantananku divagina Felisa. Bosan dengan gaya itu aku meminta Felisa untuk berganti posisi dengan gaya sex Doggy Style. Saat itu Felisa-pun mengiyakan permintaan saya.

Kini kamipun bercita dengan gaya sex Doggy style, dan saya benamkan lagi kejantanan saya didalam Vagina Felisa,

“ Zlebbbbbbb… Aghhhhhh…”,

Masuklah Penis saya didalam Vagina Felisa. Felisa-pun,

“ Oughhh… Shit… nikmat sekali sayang, ayo puaskan aku… Aghhhh… ” ucap Felisa.

Medengar ucapan Felisa, sayapun mulai menggencarkan tusukan Penisku dengan kencangnya,

“ Ceplak… Ceplak… Ceplak… Ceplak… ”, suara pahaku bersentuhan dengan pantat lisa.

“ Ughhh… Ssss.. Aghhh… enak sekali Memek kamu Felis, Aghhh… ” desahku.

Setelah kurang lebih 15 menit aku menyodok Vagina Felisa, kurasakan kejantananku berdenyut-denyut,

“ Felis… aku mau keluar nih… Aghhh… ”, ucapku pada Felisa.
“ Aku juga Mas… aku sudah nggak tahan lagi Mas, cepetan keluarin Mas… oughhh…”, ucap Felisa.

Saat itu saya semakin menggebu-gebu dalam bermain sex, kupercepat gerakan pinggulku,

“ Oughhh… Aku mau keluar sayang, keluarin dimana Felis… Ssss… Aghhh… ”, tanyaku.

“ Diluar Albert sayang… Oughhh… ” jawbnya.

Tidak lama setelah itu terasa ada yang akan keluar dari Penisku, dan,

“ Crotttttt… Crotttttt… Crotttttt… ”,

“ Slurpp… Serrrr… Serrrrrrr ”,

Pada akhirnya kamipun keluar hampir bersamaan, dan aku lupa mencabut kejantananku dari Vagina Felisa. Lendir kawin Felisa dan Spermaku bercapur menjadi satu. Sungguh kenikmatan yang luar biasa karena aku bisa menikmati wanita secantik dan sexy felisa. Kemudian,

“ Felis, Maafin aku yah, aku tadi nggk sempet cabut penis aku ”, ucapku meminta maaf.

“ Yah gimana dong ini, kamu pokoknya harus ganti rugi sama aku ”, ucap Felisa.

“ Baiklah aku akan kasih kamu apapun untuk ganti rugi buwat kamu ”, ucapku merasa bersalah.

“ Baiklah kalau begitu, mudah saja ganti ruginya. Aku mau kamu memberi aku Kost gratis selama yang aku inginkan, aku berjanji tidak akan menuntut tanggung jawab dari kamu jika aku sampai hamil ” ucapnya.

“ Okey, tapi jika aku ingin ML sama kamu kamu harus mau lagi yah, kapanpun saat aku pingin Ml sama kamu ”, ucapku.

“ Okey deal ”, jawabnya simgkat.

Singkat cerita semenjak kejadian itu saya memberikan kost gratis kepada Felisa. Dan Felisa-pun tidak mengingkari janjinya untuk melayani kebutuhan sexku kapanpun ketika saya mau. Sungguh menyenangkan sekali kisah sex saya ini. Dan perlu pembaca tahu sebagai pemilik kost, saya tidak hanya melakukan dengan Felisa saja, namun saya melakukan dengan anak kost lainya yang biasanya butuh uang jajan lebih atau yang butuh buwat Shoping. Selesai.

Bagaimana para Pembaca Serukan para maniak seks, jangan lupa ya!!! Selalu ikuti cerita-cerita dewasa di web www.butuhsex.com.

Cerita Sex Model 2016, Cerita Sex Sedarah 2016, Cerita Sex Jilbab Terbaru, Cerita sex tante girang 2016, Cerita Dewasa Sex Threesome Terbaru, Cerita Dewasa Sex Perawan 2016, Cerita Dewasa Sex Pegawai Salon 2016, Cerita Dewasa Sex Sekretaris Terupdate 2016, Sekretaris, Cerita Sex Mahasiswa terbaru 2016, Cerita Sex Mahasiswi terbaru 2016, Cerita Sex Perselingkuhan 2016, Cerita Sex SMA 2016, Cerita Mesum, Cerita Ngentot, Cerita Skandal Sex, Abg, Gangbang, Spg, Pramugari, Janda, Wanita kesepian, Tante kesepian, foto bugil, foto hot, Anak SMP, Anak Kuliah, Cerita sex terbaru terbaru 2016, cerita hot terbaru 2016 dan banyak lagi Cerita Sex Terbaru 2016 lainya.

Selasa, 25 Oktober 2016

Cerita Dewasa Jual Mobil Bonus ML

Butuh Sex Kategori : Cerita Dewasa Sex Selingkuh “Cerita Dewasa Jual Mobil Bonus ML”, Cerita Sex SPG 2016, Cerita Dewasa Sekretaris Terbaru, Cerita Sex Tante Girang Terbaru, Cerita Sex Gangbang 2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,

Butuhsex.com kali ini menceritakan pengalaman Sex dari seorang pemuda yang bekerja sebagai Sales Mobil Mewah, dia Bernama Deni. Mujur sekali nasib Deni, selain dia bisa menjual unit mobil mewah, dia juga mendapatkan bonus ML dari istri pembeli unit mobil mewahnya. Mau tahu kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan simak baik baik cerita dewasa ini.

Cerita Dewasa Jual Mobil Bonus ML | Cerita Sex SPG 2016 | Cerita Dewasa Sekretaris Terbaru, Cerita Sex Tante Girang Terbaru, Cerita Sex Gangbang  2016, Foto Cewek Bugil 2016, Foto Cewek Hot Terbaru, Cerita Sex Terbaru 2016,
Cerita Dewasa Jual Mobil Bonus ML

Perkenalkan nama saya Febri, saat itu saya baru berusisa 25 tahun. Saya akan menceritakan cerita sex pribadi saya ketika pertama kalinya saya bekerja sebagai sales sebuah dealer mobil mewah di Tangerang tepatnya di Serpong. Karena unit kendaraan saya tergolong dijual untuk kalangan ekonomi menengah keatas, maka saya memulai mencari customer di salah satu perumahan mewah di Serpong.

Saat itu kebetulan saya direferensikan oleh teman saya, jika temanya yang berprofesi sebagai pilot sedang mencari mobil mewah. Temanku itu juga memberitahukan lokasi dan alamat calon pembeli mobil mewah itu. Setelah saya tau alamatnya, tanpa buang waktu saya langsung meluncur menuju rumah yang dimaksud itu. beberapa saat kemudian, sampailah saya di rumah itu.

Pagar tinggi berwarna abu-abu, san bangunan rumah yang luar biasanya mewahnya sekra ng telah berada dihadapan saya,dan saya-pun segera memarkir kendaraanku di depan rumahnya dan langsung saja saya tekan bel rumahnya. Sesaaa kemudian disambutlah saya dengan seekor anjing jenis herder ,

“ Gukk... Gukkk... Gukkk... ”, suara anjing.

Saat itu nyali saya sempat ciut juga nyaliku.

Kemudian tak berapa lama kemudian keluar seorang bapak memanggil berteriak...

“ Simon... Simon... Ayo sini masuk... ”, ucapnya.

Wah keren banget nama si anjing ini. Saya jadi inget temenku di kantor yang bernama Simon, untungnya dia nggak saya ajak ke sini. Kalo saya ajak bisa- bisa dia marah sama yang punya anjing, wkwkwk…

“ Mohon maaf Mas, ada keperluan apa dan ingin mencari siapa Mas ? ”, tanya seorang lelaki agak tua yang menjada menjaga rumah.

“ Saya ingin bertemu Pak akbar, Pak Akbarnya ada Pak ??? ”, tanya saya.

“ Ada pak, beliau ada di dalam, mari silahkan masuk Mas”, ucapnya sambil membuka gerbang rumah.

Kemudian saya-pun masuk dan duduk di teras rumah. Tak berapa lama kemudian datanglah seorang bapak yang kira - kira usianya 36 tahun keluar dan menemuiku,

“ Akbar ”, ucapnya sembali menjulurkan tangan untuk menyalamiku,

“ Say Febri Pak, jadi gini pak, saya mau menawarkan mobil BMW seri... ”, ucapku.

Belum selesai saya bicara, pembicaraan saya sudah dipotong,

“ Oh iya dek saya sudah tau, saya kemarin sudah ditelepon Shela ”, ucapnya.

Oh iya para pembaca, Shela ini adalah teman satu kantor saya.

“ Ohhh begitu ya pak ya, yasudah kalau begitu Pak. Oh iya ini brosurnya pak dan bapak seilahkan melihat - lihat spesifikasinya ”, ucap saya.

Kemudian Pak Akbar menerima brosurku dan membacanya sekilas,

“ Begini Dek Febri, sayakan akan ke Amerika selama 10 hari, untuk urusan dan kelanjutnya diselesaikan dengan istri saya ya dek, nanti biar istri saya yang ke showroom ”, ucapnya menerangkan kepada saya.

Kemudian setelah itu Pak Akbar memanggil istrinya,

“ Nit, sini bentar deh sayang... ”, ucapnya memanggil istrinya.

Wah, mesra banget nih pak Akbar.Tak lama kemudian seorang wanita datang.

“ Ini loh sayang, akukan udah janji sama kamu kalau aku akan kasih hadiah ultah ke kamu, nah Dek Febri ini salaes yang dari showroom, nanti kamu yang urus semuanya yah, selama Papah ke Amerika. ”, Kata pak Akbar kepada istrinya.

“ Iya pah makasih ya Pah ”, ucapnya kepada suaminya.

Kemudian Bu nita ini mengulurkan tangannya ke arahku untuk bersalaman,

“ Saya Nita... ”, ucapnya.

“ Oh iya Bu, saya Febri ”, balasku sembari bersalaman.

Saat itu terasa halus sekali tangannya. Sebagai gambaran, Nita istri pak Akbar ini tingginya sekitar 163 an, berbody sexy , rambut hitam terurai, wajah cantik mirip menggemaskan, usia kira-kira sekitar 33 tahun, dan mempunyai jika saya tafsirkan Bu Nita ini mempunyai ukuran Bra sekitar 34 B. lanjut,

“ Yasudah kalau begitu Bu , besok ibu saya persilahkan ke showroom kami ”, ujar saya sambil menyerahkan kartu nama saya.

Sambung saya,

“ Dan saya saya mau permisi dulu Pak, terima kasih sebelumnya telah mempercayakan pembelian mobil mewah kepada saya, besok ibu saya tunggu di showroom ya Bu, ”, ujar saya sambil mejabat tangan pak Akbar dan berpamitan.

Kemudiaan sayapun bergegas meluncur kembali mencari prospek yang lain. Selama dalam perjalanan pulang saya terbayang -bayang selalu wajah bu Nita yang cantik, bodynya yang sexy itu. Singkat cerita hari-pun berganti, dan handphone saya-pun berdering,

“ Kring… Kring… Kring… “ , bunyi Handphone saya-pun membangunkanku tidurku.

Ketiaka terbangun, saya melihat jam sudah menunjukan pukul 7pagi,

“ Hallo selamat pagi, benar ini dengan Mas Febri? “ terdengar suara wanita di handphone saya.

“ Iya benar, ini saya Fevri ”, ujar saya.

“ Mas Febri, ini Nita yang mau ke showroom bapak, nanti saya sekitar jam 11 siang saya kesana Mas ”, terdengar suara Bu nita.

“ Iya Bu saya tunggu kedatnagannya ”, jawabku kegirangan.

“ Eummm, mohon maaf sbelumnya Mas, kebetulan sopir saya lagi pulang kampung, dan Pak Akbar sudah ke Amerika tadi pagi, bisakah bapak kesini, sekali lagi Maaf ya Mas, Itu kalau tidak menganggu Mas ”, ucapnya.

“ Wah bener juga, ntar kalo mobilnya langsung dibawa siapa yang nyetir yah ? ”, pikirku.

“ Siap deh bu, saya segera ke sana “ jawabku.

“ Makasih Mas, saya tunggu yah, bye “ ucapnya.

Kemudian telpon ditutup.Wah pucuk dicinta ulam tiba. Sayapun segera mandi dan membawa kijangku menuju rumah bu Nita.Tak usah berpanjang lebar, beberapa waktu kemudia pada akhirnya saya tiba dirumah Bu nita, dan mulai mengantar bu Nita menuju showrom. Didalam mobil kami berbincang-bincang,

“ Pak Febri udah nikah? ”, tanyanya membelah kebisuan.

“ Belum bu, Ibu udah berapa lama nikah sama Pak Akbar? Tanya saya.

“ Ooo...belum toh, udah 5 tahun ini nikah sama Pak Akbar “ ucapnya.

“ Ohh… Ibu sudah karuniai buah hati berapa Bu ? “ tanya saya.

Saat itu Bu Nita sejenak terdiam sebentar.

“ Belum punya Dek, habisnya bapak sering ke luar negri sih ”, ucapnya.

Wah kasihan bu Nita ini, udah lama nikah belum punya anak juga, sering ditinggal pergi pasti kesepian, pikiranku udah mulai ngeres.Tak lama kemudian sampailah ke showroom, dan bu Nita jadi membeli mobil tersebut. 2 hari kemudian, sore hari saat saya pulang kantor, telpon berbunyi,

“ Selamat sore dik Febri, bisa ke sini sebentar? Saya mau menanyakan surat- surat mobil yang kemaren ”, ucapnya. ”,

“ Memang kenapa bu ? ”, jawabku.

“ Yah kesini bentar aja Dek, ibu tunggu loh ”, ucapnya.

“ Baik bu “ jawabku singkat.

Sayapun langsung meluncur ke rumah bu Nita. Sampai di depan rumah pagar sudah terbuka, dan mobilku disuruhnya dimasukkan ke dalam saja, ucapnya banyak pencurian mobil akhir-akhir ini.Bu Nita menyilahkan saya masuk dan menutup pintu depan. Keadaan sepi saat itu, sepertinya tidak ada orang lagi di rumah itu.Kemudian bu Nita duduk di depanku. Dia mengenakan T- shirt, dan celana pendek.

Hari itu nampak sangat cantik sekali Bu nita dan tubuhnya-pun harum dan kelihatan montok,

“ Ini loh dik, Ini dulu pernah ganti warna yah mobilnya...? ”, ucapnya sambil merundukkan badan.

Karena Kaos-nyanya longgar, kelihatan sepasang payudara yang menggantung, membuatku jadi tidak konsentrasi dengan pertanyaannya Bu Nita,

“ E.. I.. iya bu... tadi Ibu bicara apa ? ”, ujar saya tergagap gara - gara melihat sepasang payudara Bu Nita.

“ Wah di Febri kenapa? ini loh dik, mobil ini pernah ganti cat yah? ”, tanyanya mengulangi sambil tersenyum simpul.

“ Oh .iya bu, ini kebetulan dulu punya teman saya, memang pernah dicat ulang, soalnya dia tipe orang yang bosanan ”, ujar saya.

“ Ohh...gitu yah... ”, ucapnya sambil manggut-mangut.

“ Dik Febri, sebenernya ibu cuma mau ngajak di Febri ke sini aja kok ngakk keberatan kan nemenin ibu. ”, ucapnya.

Wah makin mengarah nih bu Nita,

“ Nggak bu... ”, sambil menahan nafas.

Kemudian bu Nita duduk di sampingku dan meremas tanganku,

“ Panggil aja Nita...Febri punya pacar? ”, tanyanya sambil memegang pundakku.

Wah makin panas nih , pikirku,

“ Udah , tapi barusan putus ”, ujar saya sekenanya.

Kemudian kuberanikan meremas tangannya kembali,

“ Nita kesepian yah ditingal Pak Akbar, emang udah berapa hari gak gituan ”, tanya saya nekat.

“ Ah... kamu nakal deh Dek Febri, udah sebulan ini saya nggak begituan ”, ucapnya sambil tersenyum genit dan memegang paha saya.

Wah makin nekat nih, pikirku. Jangan dilewatkan kesempatan ini bleh, terdengar suara setan yang telah membelenggu diriku.Langsung kucium bibir Nita, saya lilit-lilit lidahnya dengan lidahku.Sepertinya diapun mengimbangi permainan lidahku di mulutnya. Kemudian saya mulai saya raba-raba payudaranya dari permukaan Kaos-nya yang dikenakannya,

“ Feb...pindah ke kamar aja yookk ”, ajaknya.

Kamipun pindah ke kamar. Luas sekali kamarnya, ukurannya 5x5 meter. Ada springbed, home theatre, dan kamar mandinya. Sayapun sudah nggak tahan lagi untuk mengeksplorasi setiap jengkal tubuh Nita.kubuka Kaos-nya yang dikenakannya, langsung saya kulum dan jilatin putingnya yang sudah mengeras,

“ Eummm... mmmmm… Sssss... Aghhhh... Eghhhh… ”, hanya desahan-desahan itu yang kudengar dari mulut Nita.

Kemudian saya mulai ciumin lehernya yang jenjang, tanpa meninggalkan sejengkal pun. Saya jilatin lagi putingnya sambil meremas pelan-pelan setiap sudut sudut payudaranya. Sambil dia berdiri saya jilatin pusernya. Nitapun kelihatan mulai tak tahan lagi, dia pegangi rambutku sambil mendesah - desah tak karuan. Kemudian saya rebahkan dia di springbed,

“ Kamu buas banget deh Feb, Aghhh… ”, ucapnya sambil tersenyum genit.

Kemudian saya angkat kakinya ke atas, saya jilatin jari - jari kakinya yang halus dan bersih, saya jilatin betisnya, sambil meraba - raba pahanya. Betisnya sangat halus dan terawat, begitupun dengan pahanya. Kemudian saya buka celana pendeknya , dan kangkangin kakinya membentukk huruf V. Wah ternyata dia nggak pake celana dalam. Kayaknya memang sudah persiapan buat ML.

Kemudian saya jilatin jembutnya yang tipis dan rapi menghiasi kemaluannya ,

“ Ughhh…. Ssss… Feb... eummm... Aghhhhh...”, hanya itu yang keluar dari mulut Nita ketika kujilati Vagina-nya.

Kemudian saya jilatin bibir Vagina-nya atas bawah bergantian dengan pelan dan pasti. Tak kusisakan sejengkalpun untuk mengeksplorasi bibir Vagina-nya,

“ Oughhhh... Eummm..... Aghhhh... Feb … yeahhh... Sss... Aghhh... ”, hanya itu yang berkali kali terdengar dari mulut Nita.

Saya jilatin klitoris-nya sambil saya lilit dengan lidahku keras-keras,

“ Aghhh… Febbb... laggiii... Eummm... Oughhh Feb... Ssss… Aghhhh... ”, makin ngak jelas desahannya.

Saya terus jilatin klitoris-nya, saya masukkin jariku ke dalam Vagina-nya dan saya keluar masukkin, sambil terus menjilatin klitoris-nya,

“ Aghhh... Eummm... Oughhh... Febb... kammu. apakanVaginaku... Aghhh ”, ucapnya sambil mendesah desah nggak karuan dan menggoyang goyangkan pinggulnya kiri kanan.

Lalu saya lebih intensifkan jilatanku dan diapun mulai memegang - megang kepalsaya dan akhirnya,

“ Aghhh... Feb... akkkuu mau keluar nih... Aghhhhh...”, ucapnya sambil membenam- benamkan muksaya ke Vagina-nya.

Terasa cairan membasahi lidahku. dan kemudian dia bangun dari posisinya dengan wajah berkucuran keringat. Dan payudaranya pun mengkilap basah oleh keringat, membuatku makin terangsang,

“ Febri kamu hebat belum pernah saya merasakan seperti ini ”, ucapnya sambil memelukku.

Kemudian saat itu saya menghentikan jilatan saya,

“ Sekarang kita ML yuk nita, kamu yang ditas yah ”, ucap saya.

“ Okey Febri sayang, sekrang giliran aku memuaskan kamu ”, ucapnya sembari memposisikan tubuhnya diatas saya.
Sekarang posisi kami mengunakan gaya sex WOT (women on top). Karena saat itu Liang Vagina Nita sudah basah dengan lendir kawinya, maka dia langsung memasukan kejantanan saya dengan mudahnya,

“ Zlebbbbbbbb…”,

“ Oughhhh… Eummmm… nikmat sekali memek kamu sayang… Aghhh… ”, desah saya nikmat.

Tanpa menjawab, nita-pun saat itu menggoyangkan pinggulnya diatas tubuh saya dengan lincahnya. Berwal dari perlahan hingga cepat sekali gerakanya,

“ Plakkk… Plakkk… Plakkk…, Oughhh… Aghhh… Yeahh… ”, desah kami ber iringan.

Karena saat itu aku sudah sangat horny sekali, sekitar 15 menit nita menggoyangkan pinggulnya, tiba-tiba terasa ada yang mendesak dari dalam kejantanku,

“ Oughhh Nit, nampaknya sebentar lagi aku akan keluar… Ssss… Aghhh… ” ucap saya.

“ Aku juga nih sayang, kita keluarin bareng yah, Ssss… Aghhh… ”, ucap Nita.

Setelah itu Nita-pun makin gila mengoyang kejantananku dengan liarnya, dan 2 menit kemudian,

“ Crotttt… Crotttt… Crotttt… Serrrrrrr….. ”,

Kamipun akhirnya nendapatkan orgasme secara bersamaan, air maniku tersembur kedalam liang Vagina nita. Karena saat itu kami besetubuh dengan gaya WOT, makan pejuh sayapun meleleh dan mengalir ketubuh saya. Sungguh nikmat sekali skandal sex yang kami lakukan, dan setelah itu Nita beranjak dari atas tubuhku. Kemudian kamipun tiduran sejenak untuk menghela bafas kami.

Dengan posisi berkeringat, berbalut pejuh, dan telanjang bulat. Sekitar 10 menit kami tiduran, kemudian kamipun bergegas kekamar mandi untuk merapikan diri. Setelah selesai merapikan diri mengingat hari itu adalah hari jam kerja, maka aku segera bergegas berpamitan,

“ Nita sayang, aku kerja dulu yah, Lovu u Nit, Emuuuachhh… ”, ucapku berpamitan sembari memberi kecupan pada bibrnya itu.
“ Terima kasih yah Febri, lain kali kita lakukan lagi yah, kapan saja dimana kamu ada waktu dan selama suamiku tidak ada, bey Febri sayang… emuuachhh… ”, ucapnya sembari memberi kecupan kecil pada saya.

Singkat cerita sejak saat itu kamipun sering melakukan hubungan sex, dan entah sampai kapan skandal kami akan berakhir. Jujur saja, saya tipe orang yang susah untuk melepaskan apa yang telah saya miliki, apalagi hubungan ini di iringi dengan hubungan sex. Selama masih nyaman dan aman saya akan selalu melakukan hal ini, resiko dan konsekuensinya saya siap menanggung. Selesai.

Bagaimana para Pembaca Serukan para maniak seks, jangan lupa ya!!! Selalu ikuti cerita-cerita dewasa di web www.butuhsex.com.

Cerita Sex Model 2016, Cerita Sex Sedarah 2016, Cerita Sex Jilbab Terbaru, Cerita sex tante girang 2016, Cerita Dewasa Sex Threesome Terbaru, Cerita Dewasa Sex Perawan 2016, Cerita Dewasa Sex Pegawai Salon 2016, Cerita Dewasa Sex Sekretaris Terupdate 2016, Sekretaris, Cerita Sex Mahasiswa terbaru 2016, Cerita Sex Mahasiswi terbaru 2016, Cerita Sex Perselingkuhan 2016, Cerita Sex SMA 2016, Cerita Mesum, Cerita Ngentot, Cerita Skandal Sex, Abg, Gangbang, Spg, Pramugari, Janda, Wanita kesepian, Tante kesepian, foto bugil, foto hot, Anak SMP, Anak Kuliah, Cerita sex terbaru terbaru 2016, cerita hot terbaru 2016 dan banyak lagi Cerita Sex Terbaru 2016 lainya.